TJO-MUGELLO,Marc Marquez melanjutkan perjalanan sempurnanya musim ini dengan kembali meraih kemenangan pada seri keenam di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (1/6/2014). Kini, Marquez memimpin klasemen dengan nilai sempurna, 150.


Enam kemenangan tersebut selalu diawali dengan start dari pole position. Namun, pebalap Repsol Honda tersebut tidak selalu memulai balapan dengan baik. Dia pernah tercecer hingga ke tengah, tetapi selalu bisa bangkit dan akhirnya finis pertama.

Di Mugello, Marquez bertarung ketat dengan Jorge Lorenzo. Setelah mengekori Lorenzo cukup lama, pebalap 21 tahun tersebut akhirnya berhasil mengambil alih pimpinan untuk kali pertama, saat balapan memasuki putaran ke-17 dari total 23 lap. Namun, Marquez belum lepas karena Lorenzo masih bisa beberapa kali mengambil tempat pertama.

"Pada pertengahan balapan, ban depan motor saya banyak bergerak saat pengereman karena saya terlalu memaksa, di sini di sirkuit di mana Yamaha sangat kuat," aku Marquez. "Ketika saya melewati Jorge untuk kali pertama, saya tahu dia akan kembali (menyalip saya)."

Bayangan kejadian pada masa rookie-nya di MotoGP menghantui Marquez. Tahun lalu, GP Italia adalah satu-satunya di mana dia mengalami kecelakaan saat balapan.

"(Ketika itu) saya melewati Dani (Pedrosa) dan ketika balapan tersisa satu atau dua putaran, saya mengalami kecelakaan. Yang saya rasakan dengan motor kurang lebih sama. Jadi, saya berpikir bahwa terlalu berisiko (untuk memaksa), jadi saya memutuskan akan membalap 100 persen pada putaran terakhir dan itulah yang jadi kunci kemenangan saya," ujar Marquez.

Persaingan ketat kedua pebalap berakhir dengan Marquez finis lebih dulu, hanya lebih cepat 0,123 detik. Balapan lain yang dimenangi Marquez dengan ketat adalah ketika mengalahkan Valentino Rossi pada seri perdana di Qatar dengan silisih waktu 0,259 detik.

Marquez dan tim merancang strategi khusus untuk menghadapi Yamaha di Mugello. Mereka mengganti enam gigi untuk balapan ini dengan pertimbangan akan sulit melewati Yamaha di tikungan. Artinya, Marquez harus melewati Yamaha di tikungan lurus.

Itulah yang terjadi, Marquez beberapa kali melewati Lorenzo di lintasan lurus start atau finis. Strategi jitu yang berbuah manis.

Dua pekan mendatang, balapan akan berlangsung di Catalunya, kandang Marquez. Tahun lalu, dia finis ketiga di belakang Lorenzo dan Pedrosa.

"Selanjutnya kita akan pergi ke lintasan di negara saya. Sangat menyenangkan membalap di depan para pendukung, tetapi Yamaha sangat kuat di sini, dan Montmelo (Sirkuit Catalunya) mirip (dengan Mugello), jadi saya rasa mereka akan kuat lagi. Kami akan berjuang untuk menang, tentu saja," ujar Marquez.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Ayo Ke AHASS

TJMS Racing Team

ARC Racing Tech

Minor Alliance Stuff

All New CBR 150R - Own The Ride

Terima Kasih

free counters

- Copyright © Tugu Jaya Online -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Antzcorps, Inc -